Meriahnya Lomba Tarik Tambang


www.sidorejopamotan.desa.id - Lomba tujuhbelasan yang tidak kalah ramainya tiap kali digelar adalah tarik tambang. Terlebih perlombaan itu melibatkan kelompok perempuan, dijamin tidak pernah sepi dari penonton. Dengan teknik seadanya, seutas tali panjang itu telah menarik para penonton. Iringan sorak sorai di lapangan kala itu, menjadi daya tarik tersendiri. Tentunya tidak hanya berburu kemenangan. Melalui lomba tarik tambang, jenis perlombaan klasik ini telah merajut kekompakan berbuah kerukunan.

Foto tersebut adalah kiriman dari warga Sidorejo yang dikirim ke admin website sidorejopamotan.desa.id. Foto tersebut adalah dokumen lomba tujuhbelasan tahun 2017 kala itu. Tampak dalam foto tersebut, terdapat dua kelompok perempuan beranggotakan tiga orang, saling beradu fisik dalam lomba tarik tambang.

Dengan berbekal semangat empatlima, tiap-tiap kelompok saling mencari posisi kuda-kuda terkuat. Tiap-tiap kelompok yang beranggotakan tiga orang tersebut, masing-masing perperan dan bersinergi memenangkan lomba. Mereka yang berposisi paling depan, berperan pengunci. Posisi kedua berperan pemicu tarikan tali tambang lawan. Dan posisi paling belakang berperan penentu dan pemaksa agar kelompok lawan dapat ditundukkan. Karena tiap-tiap kelompok saling berperan sama, maka tarikan maju mundur sesekali bergantian.

Jenis perlombaan yang dipentaskan pada event tujuhbelasan ini ternyata tidak semata-mata mencari kemenangan. Kalah menang soal belakangan, yang penting mereka menarik tali tambang dengan irangan tawa dan sorak sorai dari penonton. Bahkan kedua kelompok yang saling berkompetisi itu, kerab tertawa tersanggal-senggal ketika dirinya dan lawannya jatuh karena hentakan seutas tali tambang.

Cukup meriah jenis perlombaan yang satu ini. Mereka saling berburu kemenangan, dan yang tidak kalah pentingnya adalah memberikan tontonan yang menghibur di saat perayaan kemerdekaan.


Share:
spacer